Bika Ambon – Kue tradisional khas Medan ini dikenal dengan teksturnya yang bersarang dan cita rasa manis legit. Seiring meningkatnya tren kuliner, berbagai varian Bika Ambon muncul di pasaran, membuat masyarakat semakin penasaran untuk mencobanya. Namun, di tengah popularitasnya, kue ini juga sempat menjadi sorotan akibat ulasan dari beberapa influencer yang menyoroti kualitas dan kebersihannya. Bika Ambon sering dijadikan oleh-oleh bagi para wisatawan. Kehadirannya juga menjadi simbol kekayaan budaya kuliner Indonesia yang memadukan teknik tradisional dengan bahan-bahan alami.
Asal Usul Dan Sejarah Bika Ambon
Meskipun namanya Bika Ambon, kue yang satu ini sebenarnya tidak berasal dari Ambon, melainkan dari Medan, Sumatera Utara. Banyak versi tentang asal-usul nama Ambon, salah satunya menyebutkan bahwa kue ini pertama kali dijual di Jalan Ambon, sebuah kawasan di Medan. Sejak saat itu, kue ini dikenal luas sebagai Bika Ambon.Bika Ambon terinspirasi dari kue khas Melayu yang dimodifikasi dengan air nira atau fermentasi, sehingga menghasilkan tekstur berongga yang unik. Kue ini kini menjadi oleh-oleh khas Medan yang terkenal hingga ke mancanegara.
Ciri Khas Bika Ambon
- Warna: Biasanya berwarna kuning cerah, namun kini juga tersedia dalam berbagai varian warna seperti pandan, cokelat, atau keju.
- Tekstur: Berongga-rongga atau bersarang, memberikan sensasi lembut dan kenyal saat dimakan.
- Aroma: Memiliki aroma khas yang berasal dari campuran daun pandan, santan, dan terkadang juga serai.
- Rasa: Manis legit, dengan keseimbangan rasa yang tidak terlalu manis dan rasa rempah yang khas.
- Bentuk: Biasanya berbentuk pipih dan dijual dalam potongan persegi.
- Daya tahan: Bika Ambon umumnya memiliki daya tahan yang cukup baik, bisa bertahan beberapa hari pada suhu ruangan tanpa bahan pengawet.
- Asal: Berasal dari Medan, Sumatera Utara, bukan dari Ambon.
Bahan-Bahan Membuat Bika Ambon
- 100 gram tepung tapioka
- 50 gram tepung terigu serbaguna
- 100 gram gula pasir
- 1 sdt kunyit bubuk atau pewarna makanan kuning
- 200 ml santan kental 2
- Serai 1 batang, memarkan
- 5 lembar daun jeruk
- 2 lembar daun pandan yang diikat
- 1/2 sdt ragi instan
- 1/2 sdt gula pasir
- 50 ml air hangat
- 2 butir telur
- 1 sdm margarin, cairkan
Varian Rasa Bika Ambon
- Original: Rasa klasik dengan aroma pandan yang khas.
- Pandan: Varian rasa yang sangat populer dan hampir menyamai rasa original.
- Durian: Rasa yang kuat dan khas dari buah durian.
- Keju: Perpaduan rasa gurih keju dengan manisnya bika ambon.
- Cokelat: Rasa cokelat yang kaya dan lezat.
- Moka: Varian rasa kopi yang memberikan sensasi berbeda.
Bika Ambon bukan sekadar kue, melainkan bagian dari warisan budaya kuliner Indonesia. Teksturnya yang unik, aromanya yang khas, dan rasanya yang lezat menjadikannya salah satu makanan tradisional yang tetap dicintai di tengah gempuran makanan modern. Bagi siapa pun yang ingin mencicipi rasa khas Indonesia.